ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Haloo sudah lama gak nulis blog, pengen nulis blog trip lagi ni. Kali ini gw akan menceritakan pengalaman gw ke salah satu pulau di belahan utara jakarta so pasti kepulauan seribu. Begitu banyak pulau di kepulauan seribu sampai bingung mau ngunjungi pulau yang mana dulu.
Kebetulan lagi buka whatsup ni.Wah ada satu grup komunitas di whatsup gw rame beud.langsung gw buka grup backpacker jakarta isinya woro-woro trip ke pulau papatheo. Baru denger gw pulau papatheo langsung aja gw sercing di mbah google ternyata indah bingit, tetapi tak berpenguni pulaunya, makanya tidak ada fasilitas yang mumpuni di pulau itu. Catat tanggal dan kontak CPnya langsung daftar cuss. Oiya trip kali ini memakan waktu dua hari satu malam, berangkat sabtu pagi pulang minggu sore. Meeting point biasalah di pelabuhan kaliadem muara angke dengan sahrecost murah Rp 280.000,- include kapal PP, sewa Perahu , Alat snorkling, dan tenda buat bermalam di pulau papatheo.
Hari yang dinanti telah tiba seluruh peserta trip sudah berkumpul di pelabuhan kaliadem, muara angke. Kapal pagi ini berangkat pukul 8 am perkiraan waktu sampai ke pulau harapan adalah 11 am. Bayangkan saudara saudara kita di kapal tiga jam dibawa terombang ambing oleh ombak laut jawa. Ngapain aja di dalam kapal so pasti ada yang ngobrol, ada yang tidur, ada yang ngemil, ada yang liat laut. Dan gw memutuskan si untuk tidur, takut mabok laut. Tiga Jam berlalu kapal kami telah bersandar di pelabuhan pulau harapan. Kami menyempatkan untuk makan siang, solat dzhuhur di mesjid pulau harapan. Cp saat itu adalah ka emil dan bang Deni mereka berdua sepertinya sedang mencari penyewaan perahu di pulau harapan untuk mengatar kita ke berbagai pulau di kepulauan seribu ini dan bermalam di pulau papatheo. Waktu menunjukan pukul 2 pm. saatnya kita berkumpul di dermaga. Perahu sudah siap, alat snorkling sudah lengkap, Saatnya kita menuju pulau pulau di kepulan seribu menggunakan perahu sewaan ini. Ada satu informasi dari CP kita kali ini dengan di tutupnya pulau papatheo saat itu dikarenakan sedang ada observasi jadi kita tidak bisa bermalam di pulau papatheo. Karena sang CP sigap akhirnya kita memutuskan untuk bermalam di Pualu Perak.
 |
| Dermaga Pulau Harapan Kepulauan Seribu |
 |
| Terjun dari kapal untuk explore bawah laut |
 |
| Keindahan Bawah Laut Area Pulau Macan |
Dari pulau Macan kita lanjut menuju pulau air. Kami semua lanjut explore bawah laut area pulau air. Rasa-rasanya kepala gw mulai pusing dan mulai mual.Usut punya usut ternyata di pulau air arus lautnya memang lumayan besar. Maka dari itu saya memutuskan untuk naik perahu karena rasanya sudah tidak kuat lagi.Tetapi teman teman yang lain masih melanjutkan untuk snorkiling.
 |
| Naik Kapal Motor Karena Pusing dan Mual (jalan 10 bulan) |
 |
| Snorkling di Pulau Air |
Waktu telah menunjukan pukul 4pm saatnya kita menuju pulau gosong. Pulau ini merupakan pulau yang tidak berpenduduk karena pulau tersebut hanya sebuah gundukan pasir putih hasil dari proses sedimentasi gelombang laut sehingga membentuk sebuah pulau kecil. sebagai gundukan pasir yang muncul ke permukaan dan terpengaruh dengan pasang surut. kita tidak akan selamanya bisa menyaksikan gundukan kecil yang menyembul diantara permukaan laut, karena pada saat pasang bukit pasir kecil ini akan tenggelam tertutup lautan. Sesampainya di pulau gosong kami menghabiskan waktu untuk berenang, bermain pasir dan so pasti foto foto cantik. buat upload di instagram.
 |
| Keceriaan Di Pulau Gosong |
Setelah puas bermain di pulau gosong kami semua melanjutkan ke pulau perak untuk bermalam di pulau pengganti pulau papatheo. Lokasi pulau perak tidak jauh dari pulau gosong kira- kira memakan waktu 20 menit menuju pulau perak. Sesampainya di pulau perak kami semua berkemas.Semua barang bawaan kami kami pindahkan ke dermaga. Untuk kapal ojeknya akan balik lagi esok hari pukul 11 am untuk menjemput kami.
Keadaan Pulau Perak sangat sepi dan banyak pepohonan rindang, CP masuk kedalam pulau mencari spot mendirikan tenda yang enak buat di tinggali satu malam. Kami melihat ada bebrapa tenda yang sudah ada di sana. Sepertinya adfa beberapa orang yang sudah bermalam di pulau ini sejak kemarin. Waktu pukul 5 pm. Semua sibuk . ada yang mendirikan tenda.ada yang mencuci kijing, ada yang memasang hamock ada yang mencari sumber mata air tawar yang bisa dipakai untuk mandi. Ternaya di pulau ini sulit menemukan mata air. Ada satu sumur yang bisa dijadikan toilet darurat untuk mandi itu pun airnya tak begitu bersih. Kami berganti gantian untuk mandi dan mempersipakn untuk sholat Magrib.
Malam telah tiba kami membuat api unggun di pinggir pantai. Angin sepoi sepoi menemani malam ini. Suara keceriaan anak anak BPJ memberikan kesan kebersamaan yang tidak tertandingi oleh sorakan seporter sepak bola. Kami mengadakan acara ngobrol bareng sambil memasak makan malam kami bersama sama.Kali ini yang menjadi bintang yaitu mba dina safira. banyak hal yang didapat dari obrolan malam itu. Pengalaman trip teman teman BPJ memang benar benar luar biasa. Bulan purnama menamni malam ini dan sepertinya mata sudah tidak lagi bersemangat untuk membuka.Udah 5 wat rasanya.Kami semua masuk kedalam tenda dan ada juga yang tidur di hamock.
Subuh telah datang sang surya telah menampkan jati dirinya perlahan lahan. Kawan kawan juga ada yang sudah bangun untuk melaksankan solat subuh. Dan ada juga yang masih tertidur karena kelelahan. Pagi itu cuaca sangat cerah, Awan indah sinar matahari dari ufuk timur memncarakan sinar warna jingga tanda pagi telah datang. Saya melihat dengan mata kepala saya sendiri bahwa Melihat Matahari terbit dari pulau perak adalah spot terbaik di Provinsi Jakarta. Tidak bisa di gambarakan dengan kata kata. Indah dan Indah. Pagi itu kami menikmati terbitnya matahari di Pulau Perak. Kami berkeliling pulau perak sambil sesekali berfoto foto. Sebagian yang lain menyiapkan makan pagi, yaitu mie instan. Selesai berkeliling pulau dan foto foto kami sarapan pagi dan langsung membereskan tenda karena kapal motor kami akan menjemput kami pukul 10 am.
Waktu pukul 9.45 am dan kami bersama sama menju dermaga untuk menunggu jemputan kapal motor kami. Dari kejauhan kapal motor kami sudah terlihat dan berhenti didepan kami langsung saja kami menaiki kapal tersebut untuk menuju pulau Kelapa untuk melihat penangkaran Penyu. Sesampai di pulau kelapa kami memasuki penangkaran Penyu.Banyak Penyu penyu kecil disini. Dan Penasaran ke belakang kami melihat pembudidayaan tanaman bakau .Indah sekali
 |
| Pembudidayaan Tanaman Bakau di Pulau Kelapa |
Setelah puas explore penangkaran penyu dan pembudidayaan tanaman bakau kami menuju dermaga dan langsung menju pulau Bira besar untuk kembali ke jakarta. Kali ini kami naik kapal dari Pulau Bira besar yang merupakan pulau transit ke Pelabuhan Kaliadem muara angke. Kapal berlabuh di pulau Bira Pukul 11.30am jadi kami lekas menuju pulau bira besar.
 |
| Menunggu Kapal Di Pulau Bira Besar |
Dari Kejauhan Kapal Kami terlihat yang sudah ramai dengan penumpang lain dari pulau lain di kepulaun seribu. Kami berkemas dan langsung menaiki kapal tersebut menuju jakarta. Waktu tempuh dari dermaga Pulau Bira besar ke Pelabuhan Kaliadem Muara Angke adalah 3 Jam. Kami manfaatkan waktu perjalanan kami untuk tidur siang dikarenakan kapal lumayan penuh dengan penumpang lain. Pukul 3pm kapal bersandar di dermaga dan kami menuju rumah masing masing. Terimaksih untuk backpacker Jakarta atas trip kali ini yang memuaskan dan sangat berkesan semoga gw bisa gabung ke trip berikutnya. Thnks juga buat CPnya dan teman teman yang ikut dalam trip ini. Kalian Luar biasa.
 |
| Peserta Trip Explore Pulau Perak 2016 |
0 Response to "" Media - Sunrise Di Pulau Perak Yang Mengagumkan ""
Posting Komentar